Berita

Wabup Garut : Optimis Akan Raih Emas di Asean Games 2018

Guna mempersiapkan diri menghadapi asean games Jakarta-Palembang yang akan digelar bulan Agustus 2018, padepokan pencak silat putra Siliwangi menggelar acara coaching clinik yang diikuti para pelatih dan atlet pencak silat se-kabupaten Garut bertempat di padepokan putra siliwangi, kelurahan Sukajaya, kecamatan Tarogong Kidul, Kamis (28/12/2017).

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Garut dr Helmi Budiman, wakil ketua X DPR RI Ferdiansyah SE, Kementeriaan Olahraga (Kemenpora) staf ahli bidang politik Dr yuni Poerwanti M.P.D, Anggota Dewan kabupaten Garut komisi C Ahab Sihabudin, Dispora provinsi Jawa Barat, Dispora kabupaten Garut, Koni, para pendekar serta tokoh persilatan se-kabupaten Garut.

Wakil Bupati Garut dr Helmi Budiman dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di kabupaten Garut kepada bapak Ferdiansyah dan dari Kementrian olah raga. Wabup menyebutkan kabupaten Garut merupakan gudangnya para atlet pencak silat dan yakin pada asian games 2018 kabupaten Garut akan kembali mnyumbangkan medali emas, berbagai pe ghargaan diraih oleh para atlet pencak silat pada Pekan Olah Raga (PON) kemarin.

Wabup pun mengapresiasi acara coaching clinic ini mudah mudahan dengan diadakannya acara ini akan meningkatkan semangat para pelatih dan atlet serta bisa meraih prestasi kembali.

Sementara itu perwakilan Kemenpora yuni Poerwanti Dalam sambutanya mengatakan, tim putra pencak silat asal kabupaten Garut berhasil menyumbangkan emas dan tim putri berhasil menyumbangkan perak, tentunya semua atlet ini berasal dari padepokan putra siliwangi coaching clinic ini ajang sosialisaasi agar saudara-saudara di kabupaten garut mengetahui memahami dan mendukung bahwa padepokan putra siliwangi ini sebagai kawah candra dimuka para atlet

Yuni Menambahkan sebagai nara sumber bapak Ferdiansyah kami harapkan memberikan pengarahan agar atlet pencak silat mempunyai rasa nasionalisme untuk senantiasa menjaga prestasi meningkatkan prestasi untuk dirinya sendiri untuk Jawa Barat dan untuk Indonesia.

“KamiBerharap padepokan-padepokan bukan hanya di kabupaten Garut, di daerah perkotaan akan tetapi harus sampai ke desa-desa agar kabupaten Garut tidak kekurangan atlit