Berita

Garut. Tarogong Kidul. Pandemi Corona Virus Disease 19 (Covid-19) nyatanya belum usai. Bahkan, lonjakan kasus positif semakin merajalela di sebagain besar wilayah Indonesia. Hal ini menjadi salah satu tugas Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut sebagai salah satu garda terdepan dalam melaksanakan upaya pencegahan dengan penyemprotan cairan disinfektan. 

Markas Komando beserta Unit Pelaksana Teknis (UPT) Disdamkar Wilayah I (Limbangan), wilayah II (Bungbulang) dan wilayah III (Pameungpeuk) selama periode bulan Juni melaksanakan kegiatan penyemprotan dengan banyaknya permintaan dari berbagai sektor. Beberapa sektor yang menjadi sasaran diantaranya fasilitas umum yang meliputi lingkup pelayanan publik dari sektor pemerintahan, perbankan, layanan kesehatan, tempat-tempat ibadah, pemukiman warga di wilayah perkampungan, pedesaan hingga komplek perumahan serta jalan-jalan protokol yang selalu ramai dengan aktivitas masyarakat. 

Hingga berakhirnya bulan Juni tahun 2021, Disdamkar secara keseluruhan telah menyasar 163 titik. Jumlah ini berdasarkan akumulasi data yang dihimpun oleh Bidang Operasi dan Penyelamatan Disdamkar Garut. Angka ini tentu sangat tinggi, menandakan bahwa kondisi pandemi membuat semua sektor meningkatkan kewaspadaan dari keberadaan virus. 

"Kegiatan penyemprotan masih terus dilaksanakan mengingat permintaan yang terus meningkat. Upaya ini diharapkan menjadi salah satu upaya nyata dalam menekan lonjakan angka positif Covid-19." Ujar Dadan Wandi Wandani, Kepala Seksi Pelayanan Non Kebakaran.

Pihaknya terus menghimbau kepada masyarakat, apabila di lingkungannya terdampak kasus positif maupun kontak erat bisa langsung menghubungi Disdamkar untuk dilakukan upaya penyemprotan cairan disinfektan dalam pecegahan penularan virus ini.