Toko Material Terbakar, Beruntung Api dengan Cepat Bisa Dipadamkan

By: Dinas Komunikasi dan Informatika
Selasa, 23 Pebruari 2021
Dibaca: 721

GARUT, Karangpawitan -- Kebakaran terjadi pada hari Selasa dini hari (23/02/2021) sekitar pukul 01.00 WIB di Kampung Sukamukti RT 01 RW 01, Desa Situsaeur, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut. Sebuah toko material terbakar pada bagian atap bangunan. Berkat kesigapan tim rescue Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut, kebakaran dapat segera teratasi hingga  tidak menjalar lebih luas

Menurut Kepala Disdamkar, Aah Anwar Saepulloh, Informasi pertama kali diterima via telepon darurat Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut dari seorang warga bernama Yayan (43), sebagai pemilik. Pertama diketahui, api tiba-tiba menjalar bangunan mililik Yayan, dan tiba-tiba api sudah membesar. Banyak bahan material yang berada di dalamnya. Oleh karena itu, Yayan segera melaporkannya, namun api telah melahap sebagian atap dari bangunan.

Beruntung, Disdamkar Garut segera mengerahkan 3 unit kendaraan, yaitu 2 unit kendaraan pancar dan 1 unit kendaraan water supply. Sekitar 7 menit (respon time), tim regu 1 telah tiba di TKP. Tim pun langsung bergegas untuk memadamkan si jago merah. "Proses pemadaman tidak mengalami kendala berarti. Sesaat sebelum pemadam tiba, masyarakat juga telah berusaha memadamkan api dengan alat seadanya," tutur Aah.

Hingga saat ini, imbuhnya, penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Begitu juga dengan nilai kerugian dan aset yang terselamatkan masih dalam proses perhitungan. 

Aah yang didampingi Kepala Bidang Operasi dan Penyelamatan, Wawan Sobarwan mengimbau untuk selalu waspada akan bahaya kebakaran. Masyarakat juga harus mengetahui dan memahami apa saja hal yang bisa memicu terjadinya kebakaran. Hal ini dikarenakan, kebakaran tidak mengenal tempat dan waktu sehingga menuntut masyarakat untuk terus berhati-hati. "Kami terus mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan jika terjadi kebakaran dengan menghubungi Disdamkar Garut via telepon darurat (0262) 232113," pungkasnya.




Komentar
Isi Komentar