Produksi Sampah dari 7 Kecamatan di Garut Bisa Capai Angka 200 Ton Per Hari

By: Dinas Komunikasi dan Informatika
Rabu, 25 November 2020
Dibaca: 606

GARUT, Tarogong Kidul – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Garut, Uu Saepudin, mengatakan produksi sampah dari 7 kecamatan di Kabupaten Garut bisa capai angka 200 Ton. “Produk sampah per harinya, baru dari 7 kecamatan saja sudah mencapai 200 ton perhari,” ujar Uu saat ditemui di kantornya, tepatnya di Jalan Patriot, Kabupaten Garut, Senin (23/11).

Tujuh kecamatan tersebut, lanjut Uu, adalah Kecamatan Garut Kota, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, Karangpawitan, Wanaraja, Banyuresmi dan Samarang. “Garut Kota, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, Karangpawitan , Wanaraja, Banyuresmi dan Samarang. 7 Kecamatan tersebutlah yang memiliki pengelolaan sampah, kecamatan lainnya masih dalam tahap pengembangan, kecamatan lainnya juga harus dilayani dan memiliki pelayanan sampah sesuai dengan kebijakan strategi daerah, karena target pengelolaan sampah ini ada di 42 kecamatan, makanya kita tahun ini sudah membuat DED (Detail Engineering Design) tinggal merealisasikan pembelian lahan yang akan digunakan sebagai TPA (Tempat Pembuangan Akhir),” ungkap Uu.

Ia menambahkan, dengan banyaknya produksi sampah per hari ini, harus ada langkah-langkah ataupun upaya untuk mengurangi jumlah produksi sampah ini. “Dilihat dari jumlah produk sampah yang dihasilkan kita harus mengurangi jumlah produk sampah ini. Makanya program selanjutnya ialah melakukan pengurangan sampah dengan cara diolah lagi atau recycle untuk mencari nilai tambah dari sampah tersebut, itu yang akan kita laksanakan,” ucapnya.

Uu berharap ke depannya akan ada sarana prasarana penunjang yang sesuai dengan kebutuhan, sehingga permasalahan sampah ini bisa teratasi.

“Mudah-mudahan ke depan kalau sudah ada tempat pembuangan sesuai dengan aturan dan ketetapan selanjutnya kita akan memberi mesin untuk pengolahaan sehingga kita bisa menambahkan nilai tambah dari sampah-sampah tersebut.” pungkasnya.




Komentar
Isi Komentar