Dekranasda Garut Kenalkan Tenun Khas Garut di Ajang Fashionality Modest Mode 2022

By: Dinas Komunikasi dan Informatika
Sabtu, 27 Agustus 2022
Dibaca: 337

Dekranasda Garut Kenalkan Tenun Khas Garut di Ajang Fashionality Modest Mode 2022

GARUT, Tarogong Kidul - Kabupaten Garut memang terkenal sebagai daerah yang memiliki banyak potensi, salah satu potensi yang dimilikinya yakni tenun khas kota berjuluk Kota Intan ini.

Tentunya, sebuah ajang pameran hingga fashion show menjadi salah satu media yang bisa dijadikan sebagai alat promosi dan memperkenalkan Tenun khas Kabupaten Garut.

Salah satunya dilakukan oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Garut dengan memperkenalkan Tenun Sutra khas Garut dalam ajang Fashionality Modest Mode 2022, yang diinisiasi oleh Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) di Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Rabu (24/8/2022).

Dalam ajang tersebut, busana Tenun Sutra Motif Ecoprint yang dibuat Viera Sutra ini, diperagakan langsung oleh Ketua Harian Dekranasda Garut juga Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Kadisperindag ESDM) Garut, Nia Gania Karyana beserta istri. 

Kadisperindag ESDM Garut menuturkan, ada 6 kabupaten/kota yang memiliki kain tenun yang diwajibkan mengikuti Fashionality Modest Mode 2022 tersebut, sehingga pihaknya ikut serta meramaikan ajang yang dibuka resmi Ketua Umum Dekranasda Jawa Barat, Atalia Praratya ini.

"Nah intinya bahwa kami telah melakukan promosi Sutra Garut (dan) Batik Garut melalui fashion week, fashion week ini diharapkan bahwa mereka lebih mengenal apa yang menjadi tenunan Kabupaten Garut, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan daya jual dan daya saing ekonomi daerah terutama di pertenunan," ujar Gania saat diwawancara oleh Tim Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Garut di Kantor Metrologi Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi  Sumber Daya Mineral (Disperindag dan ESDM) Kabupaten Garut, Jalan Terusan Pahlawan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jum'at (27/8/2022).

Gania menerangkan, busana warna keemasan yang dikenakannya bersama istri diwarnai dengan menggunakan pewarna alami asal tumbuhan atau tidak menggunakan zat kimia, dengan filosofi elegan, wibawa, dan ramah sebagai penggambaran orang Garut.

Ia mengungkapkan ke depan pihaknya akan mencoba mereplikasi fashion week tersebut di Kabupaten Garut, dengan harapan mampu meningkatkan daya jual produk-produk fesyen khas Garut serta meningkatkan kreativitas para penjahit agar bisa mendesain pakaian yang lebih memiliki daya saing.

"Nah ke depan Fashion Week Jabar ini akan kita adopsi menjadi Fashion Week Garut, dan insya Allah akan kita laksanakan mudah-mudahan di bulan Oktober (atau) November," pungkasnya.

___________________________


Ketua Harian Dekranasda Garut juga Kadisperindag ESDM Garut, Nia Gania Karyana beserta istri, memperagakan Busana Tenun Sutra Motif Ecoprint dari Viera Sutra di Ajang Fashionality Modest Mode 2022 yang dilaksanakan Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Rabu (24/8/2022). (Foto : Andreas Swardy/Dekranasda Garut)

------------------------

Penulis : Muhamad Azi Zulhakim

Penyunting : Yanyan Agus Supianto

*_Press Release_ ini juga bisa diakses melalui laman Public Information Center Kabupaten Garut : www.picgarut.id*




Komentar
Isi Komentar