Berita

Menjadi kader posyandu yang merupakan ujung tombak program kesehatan pemerintah, khususnya ibu dan anak, bukanlah pekerjaan mudah. Mereka dituntut memberikan pelayanan sekaligus penyuluhan kesehatan di setiap waktu pada warganya. Maka keterampilan dalam penanganan kesehatan mutlak diperlukan.

Untuk mengapresiasi para pejuang kesehatan tersebut, Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman didampingi Wakil Ketua TP PKK kabupaten Garut Ny Hani Helmi Budiman, menyempatkan hadir untuk bertemu langsung dengan para kader posyandu se-kecamatan Kadungora, bertempat di desa Mandalasari, kecamatan Kadungora, Selasa (30/01/2018).

Acara tersebut dihadiri pula oleh Anggota DPRD Sekretaris Komisi D, Karnoto, Camat Kadungora Drs. H. Dudung S. M.Si dan 233 kader posyandu dari 14 desa Se-Kecamatan Kadungora.

Dalam sambutannya Wabup mengatakan, Kami sangat mengapresiasi semangat para kader yang memiliki komitmen disertai ketulusan dalam memberikan penyuluhan dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

“Kami berharap dengan pelatihan peningkatan kapasitas kader Posyandu, para kader semakin terpacu untuk meningkatkan pelayanannya,” ungkapnya.

Wabup menambahkan Di era yang semakin maju ini, posyandu masih menjadi pilihan masyarakat, terutama untuk ibu dan anak. Karena lokasi yang dekat dengan pemukiman serta memiliki komitmen pelayanan yang baik untuk kesehatan masyarakat.

“Dengan pemberian pelatihan dan peningkatan kualitas kader posyandu, kami berharap posyandu di kabupaten Garut, Indonesia dapat semakin maju dan mandiri,” teganya.

Dalam arahannya Anggota DPRD, Karnoto, mengatakan, melalui kegiatan ini diharapkan kader-kader Posyandu dapat menurunkan jumlah angka kematian ibu hamil dan menurunkan jumah balita yang kurang gizi serta dapat meningkatkan kesehatan ibu, anak dan balita Dan kepada kader UP2K diharapkan dapat lebih kreatif dan inovatif lagi dalam berkarya. (MC001)