Seorang Warga Meninggal Dunia dan Dua Terluka Akibat Serangan Kera Liar di Garut
GARUT, Cibatu - Seorang warga bernama Rusli (62 tahun) dari Kampung Angkrek, RT 01 RW 14, Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, meninggal dunia dan dua orang lainnya terluka saat mencoba menangkap seekor kera liar.
Korban lainnya adalah Suripto (58 tahun), yang mengalami luka sobek di tangan, dan seorang anak bernama Ahdan (5 tahun), yang mengalami gigitan di bagian paha. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, pada Kamis (21/3/ 2024).
Camat Cibatu, Sardiman Tanjung, melaporkan, kronologis kejadiannya, ketika para korban tersebut berusaha menangkap kera liar dengan menggunakan seutas tali dan tongkat, namun kera tersebut justru menyerang mereka. Karena kaget, Rusli pun terjatuh, terlebih ia memiliki riwayat penyakit jantung.
Menurut Camat Sardiman, berdasarkan dua saksi, yakni Agus Suhendar dan Jajang nurjaman, ketua RW 14, juga menyebutkan, dua korban lainnnya, Suripto mengalami luka sobek di tangan karena serangan kera, Sedangkan Ahdan, digigit dua hari sebelumnya, Selasa (19/3/2024) saat korban sedang bermain dikejar dan mengigit paha korban. Diketahui, kera liar ini telah berkeliaran di desa tersebut selama seminggu.
Langkah-langkah yang telah dilakukan termasuk pengecekan lokasi kejadian, koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dan Puskesmas Cibatu, kemudian mengevakuasi korban, dan pengamanan di lokasi,
Setelah berkonsultasi dengan pihak berwenang, pihaknya melakukan upaya pelumpuhan terhadap kera liar tersebut dengan menggunakan senapan angin. Setelah dikonfirmasi, kondisi saat ini dinyatakan aman dan kondusif.
Caption :
Seorang warga meninggal dunia dan dua warga lainnya terkena luka serangan seekor kera, di Kampung Angkrek, RT 01 RW 14, Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Kamis (21/3/2024). (Foto: Dok. Pemerintah Kec. Cibatu)
Penulis : Yanyan Agus Supianto