Polres Garut Luncurkan Program Pekarangan Pangan Bergizi di Desa Wanajaya
GARUT, Wanaraja - Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Nurdin Yana, menghadiri acara Launching Program Pekarangan Pangan Bergizi yang digagas Polres Garut di Desa Wanajaya, Kecamatan Wanaraja, Sabtu (9/11/2024). Program ini mendapat apresiasi dari Pemkab Garut sebagai upaya mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Nurdin Yana menyatakan bahwa program ini menunjukkan dukungan penting dari TNI-Polri terhadap berbagai kegiatan pemerintah, termasuk selama masa pandemi COVID-19. Diakuinya, hampir semua kegiatan akan sulit tanpa dukungan dari TNI-Polri. Seperti halnya saat COVID-19, dukungan mereka sangat diperlukan.
"Sehingga jujur pak, kalau saja program dan kegiatan pemerintah tanpa dukungan dua pilar ini pak, ini sulit berjalan pak. Berbagai cara sudah kita coba buktikan pak, kita ambil contoh ketika Covid pak," ucap Nurdin.
Lebih lanjut, Nurdin menjelaskan bahwa program ketahanan pangan telah menjadi fokus Pemkab Garut. Ia juga menyampaikan bahwa program Pekarangan Pangan Bergizi ini sejalan dengan konsep “Harum Madu” yang digagas pemkab.
"Ketika Polsek yang memberikan supporting di lapangan, masyarakat kami juga. Sehingga saya punya keyakinan, apa yang sudah kami tanam hari ini akan lebih dahsyat," ungkapnya.
Kapolres Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, juga menegaskan pentingnya ketahanan pangan sebagai kunci kesejahteraan masyarakat. Ia mengutip program Asta Cita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, di mana salah satu prioritas utamanya adalah ketahanan pangan.
"Polri, pemerintah daerah, TNI memiliki kemampuan kapabilitas dibantu masyarakat, tokoh-tokoh masyarakat khususnya yang sudah ada seperti ini tentu kita akan mendukung lebih baik lagi," ucapnya.
Dalam rangka mendukung ketahanan pangan, Kapolres Garut menyebutkan bahwa setiap Polsek di wilayah Garut diwajibkan menyiapkan pekarangan pangan bergizi. Selain itu, Polres juga bekerja sama dengan Perhutani, Dinas Pertanian, dan Dinas Perikanan dan Peternakan untuk memanfaatkan lahan produktif demi mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Di sisi lain, Kapolres Fajar mengungkapkan, bahwa Polri juga membuka rekrutmen bagi masyarakat dari jurusan pertanian dan perkebunan untuk memperkuat program ini.
"Ini diharapkan polisi nanti bisa membantu dan turun langsung ke masyarakat membantu bagaimana meningkatkan ketahanan pangan, peternakan, perkebunan, sehingga kita dapat mendukung program pemerintah ini dengan baik," katanya.
Di tempat yang sama, Camat Wanaraja, Tatang Suryana, juga menyambut positif program ini. Ia mengungkapkan, pihaknya telah menginstruksikan kepala desa untuk meningkatkan ketahanan pangan dengan berbagai upaya, termasuk menyediakan pompa air untuk pengairan sawah.
"Kami juga bangga karena hari ini ditunjuk oleh Pak Kapolres dan Pak Sekda bahwa Wanaraja khususnya Kampung Unggulan Desa Wanajaya ini bisa menjadi salah satu objek kegiatan pencanangan ketahanan pangan di Kabupaten Garut," ungkapnya.
Desa Wanajaya, tambah Tatang, juga sebelumnya menjadi objek penilaian PKK tingkat provinsi dengan ketahanan pangan sebagai salah satu nilai unggulannya.
Dengan peluncuran program ini, Desa Wanajaya diharapkan menjadi model ketahanan pangan di Kabupaten Garut. Tatang berharap program ini mendapat dukungan penuh dari Pemkab Garut dan Polres untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
"Insha Allah seluruh pekarangan yang ada di wilayah kami ini diupayakan bisa seperti ini sesuai harapan kami," tandasnya.
Caption :
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, menghadiri kegiatan Launching Pekarangan Pangan Bergizi yang diselenggarakan oleh Polres Garut di Desa Wanajaya, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Sabtu (9/11/2024).
(Foto: Deni Seftiana/ Diskominfo Kab. Garut)
Penulis : Nindi Nurdiyanti
Penyunting : Yanyan Agus Supianto