Kasus Pertama Kalinya Pasien Positif Covid-19 Kabupaten Garut Dinyatakan Sembuh

By: Dinas Komunikasi dan Informatika
Senin, 27 April 2020
Dibaca: 608

Satu Pasien positif Covid-19 di kabupaten Garut dinyatakan Sembuh, demikian dikatakan Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Garut, Ricky R. Darajat, Senin (27/04/2020).
Menurut Ricky, ini merupakan kasus pertama di Kabupaten Garut yang dinyatakan sembuh. Sebelumnya, pasien melakukan proses isolasi mandiri sejak ditetapkan sebagai ODP reaktif dan dilanjutkan proses perawatan di rumah sakit.
"Dari hasil pemeriksaan Laboratorium PCR tanggal 23 April dan 24 April 2020, hasil swab test kepada pasien perempuan berusia 45 tahun asal Kecamatan Tarogong Kalertersebut dinyatakan negatif Covid-19 atau dinyatakan sembuh," ujar Ricky.
Namun demikan kata Ricky, pasien yang dinyatakan sembuh itu tetap harus mengikuti protokol kesehatan, yakni melakukan isolasi mandiri selama 14 hari ke depan sejak dinyatakan sembuh.

"Pemantauan dilakukan oleh keluarga, pemerintahan dan puskesmas setempat," ucapnya.



Ricky mengatakan, selain kasus satu pasien yang sembuh dari covid-19, ada pula penambahan dua kasus baru pasien positif Covid-19.

"Pasien merupakan warga negara asing (WNA) asal Bangladesh, yaitu laki-laki berusia 42 tahun dan 51 tahun. Selama ini, dua WNA tersebut diketahui tinggal ini di salah satu tempat di Kecamatan Tarogong Kaler," ungkapnya.

Ricky menambahkan, kedua pasien memiliki riwayat perjalanan dari wilayah zona merah. Kondisi saat ini sudah masuk RSUD dr. Slamet Garut untuk mendapatkan penanganan medis.

"Jadi total jumlah pasien positif covid-19 di kabupaten Garut ada sembilan kasus dengan rincian enam pasien dalam perawatan di rumah sakit, satu orang melakukan isolasi mandiri di rumah menunggu hasil laboratorium, satu pasien dinyatakan sembuh, dan satu kasus meninggal dunia," ujarnya.

Untuk kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) kata Ricky, sebanyak 2.303 kasus, dengan rincian 90 kasus masih pemantauan, 4 dalam perawatan, dan 2.209 selesai pemantauan, dimana 10 diantaranya meninggal. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 47 kasus, dengan rincian 4 kasus sedang dalam perawatan dan 43 kasus selesai pengawasan, dimana 8 diantaranya meninggal.
"Orang Tanpa Gejala (OTG) 529 orang, dimana 346 masih dalam tahap observasi dan 182 selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian. Sementara itu untuk jumlah ODP yang terdeteksi hari ini di fasilitas kesehatan, yaitu sebanyak 12 kasus dan OTG sebanyak 43 kasus," pungkasnya.




Komentar
Isi Komentar