Akibat Selang Elpiji Bocor, Dapur Milik Aip Hancur

By: Dinas Pemadam Kebakaran
Kamis, 06 Agustus 2020
Dibaca: 2809

Kebakaran yang sering kali terjadi diakibatkan oleh bocornya selang tabung gas elpiji, salah satunya dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat. Bagaimana langkah awal yang harus diambil biIa hal itu terjadi? yang utama ialah jangan panik.

Kejadian seperti itu terjadi Jalan Zaenal Arif, tepatnya di Kampung Sukaraja, RT 03/RW 04, Desa Karangmulya, Kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut, Rabu (05/08/2020), pada pukul 14.15 WIB.

Dengan respon time 10 menit, satu regu diturunkan langsung menuju lokasi kejadian. Dibantu masyarakat setempat, akhirnya api berhasil dipadamkan hanya dalam setengah jam.

Menurut Kepala Bidang Operasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Garut, Wawan Sobarwan, kebakaran menimpa rumah permanen milik Aip (50) dengan ukuran rumah 3x3 meter persegi, diakibatkan dari kebocoran tabung gas 3 kg hingga dapur sedikit hancur. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian insiden ini, sedangkan kerugian masih dalam perhitungan.

Wawan menambahkan, penyebab kebakaran diduga akibat selang regulator gas bocor sehingga menimbulkan percikan api saat pemilik rumah sedang memasak. Api kemudian semakin membesar dan membakar barang-barang di sekitarnya. Namun beruntung, kebakaran yang menimpa rumah tidak parah dan bisa segera ditangani oleh pihak damkar.

Wawan menghimbau kepada warga agar selalu waspada terhadap musibah kebakaran, jika meninggalkan rumah agar mematikan api kompor, obat nyamuk dan listrik. Menurutnya, penyebab terjadinya ledakan atau kebakaran elpiji sebenarnya bisa dicegah bila masyarakat paham tentang prosedur penggunaannya, hingga pemasangan regulator harus dipastikan sesuai standar, sehingga gas tidak bocor dan menguap, apalagi bahayanya bila tersambar api atau listrik.

“Langkah yang harus dilakukan ialah cukup sederhana hanya dengan membuka tuas pengunci regulator maka laju gas akan terhenti. Meskipun sudah keluar api, tidak apa, tidak akan meledak. Oleh sebab itu diperlukan adanya pengetahuan khusus agar masyarakat berani untuk menghadapi itu,” ungkap Wawan.

Wawan juga memberikan tips Iangkah pengamanan jika terjadi kebakaran diakibatkan kebocoran tabung gas. Pertama, jangan panik dan lakukan dengan menutup tabung gas atau kompor yang terbakar dengan kain atau karung basah sebagai cara alternatif tradisional.

Kedua, jangan mematikan atau menyalakan lampu listrik, karena percikan api bisa memicu kebakaran atau ledakan yang lebih besar. Ketiga, cabut regulator dari tabung, maka api pun akan padam dengan sendirinya. "Jika masih ada sisa api di sekelilingnya, barulah kita padamkan dengan air. Cara tersebut bisa di praktekkan pada kompor yang terbakar akibat kebocoran gas." ungkap Wawan didampingi Komandan Regu 2, Hendra Rahadian.




Komentar
Isi Komentar