Perkembangan Kasus Covid-19 di Kabupaten Garut s.d Hari ini Senin, 09 November 2020

By: Dinas Komunikasi dan Informatika
Selasa, 10 November 2020
Dibaca: 793

GUGUS TUGAS PERCEPATAN PENANGANAN COVID-19 KABUPATEN GARUT


Perkembangan Kasus Covid-19 di Kabupaten Garut s.d Hari ini Senin, 09 November 2020 Pukul 23.55 WIB. 

 

 

1. Pada hari ini, Tim Sub Devisi Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melakukan skrining masif sebanyak 782, dilakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel swab;  


2. Telah melakukan tracing dan tracking pada kontak erat KC-940 di Kecamatan Malangbong sebanyak 4 orang, pada kontak erat KC-966 di Kecamatan Tarogong Kaler sebanyak 42 orang, pada kontak erat KC-968 dan KC-932 di Kecamatan Pangatikan sebanyak 8 orang, pada kontak erat KC-815 di Kecamatan Samarang sebanyak 21 orang, pada kontak erat KC-747, KC-758, KC-897, KC-898, KC-906, KC-909, KC-902, KC-903, KC-904, KC-969 dan KC-970 di Kecamatan Garut Kota sebanyak 63 orang, pada kontak erat KC-847 dan KC-846 di Kecamatan Cigedug sebanyak 19 orang, pada kontak erat KC-912 di Kecamatan Sukawening sebanyak 3 orang, pada kontak erat KC-792 dan KC-941 di Kecamatan Sucinaraja sebanyak 35 orang, pada kontak erat KC-838 di Kecamatan Cibiuk sebanyak 48 orang, pada kontak erat KC-803 dan KC-778 di Kecamatan Sukaresmi sebanyak 81 orang, pada kontak erat KC-924 di Kecamatan Bayongbong sebanyak 3, pada kontak erat KC-925 di Kecamatan Wanaraja sebanyak 3 orang, pada kontak erat KC-939, KC-810, KC-930 dan KC-812 di Kecamatan Leles sebanyak 46 orang, pada kontak erat KC-799 di Kecamatan Pakenjeng sebanyak 10 orang, dan pada kontak erat KC-875 di Kecamatan Cilawu sebanyak 3 orang,  serta pada kontak erat KC-820 di Kecamatan Leuwigoong sebanyak 3 orang, dilakukan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan sampel swab; 


3. Terdapat penambahan laporan kasus Suspek Covid-19 sebanyak 24 orang, yaitu 1 orang dari Garut Kota, 3 orang dari Kecamatan Pangatikan, 14 orang dari Kecamatan Samarang, 5 orang dari Kecamatan Cigedug, dan 1 orang dari Kecamatan Cilawu; 


4. Menindaklanjuti hasil testing, tracing dan tracking, maka hari ini berdasarkan hasil pemeriksaan RT PCR Laboratorium RSUD. dr. Slamet Garut pada sampel sebanyak 55, ditemukan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 8 orang, yaitu terdiri dari : 

Kecamatan Garut Kota : 

- Laki-laki (KC-971) usia 67 tahun; 

- Perempuan (KC-980) usia 31 tahun; 

Kecamatan Kadungora : perempuan (KC-972) usia 53 tahun; 

Kecamatan Cisurupan : laki-laki (KC-973) usia 58 tahun; 

Kecamatan Tarogong Kaler : perempuan (KC-974) usia 29 tahun; 

Kecamatan Pangatikan : laki-laki (KC-977) usia 49 tahun; 

Kecamatan Bayongbong : perempuan (KC-978) usia 33 tahun; 

Kecamatan Sukaresmi : laki-laki (KC-979) usia 21 tahun. 

Selain itu, terdapat penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 2 orang yang merupakan hasil pemeriksaan RT PCR di fasilitas pelayanan kesehatan lain, yaitu laki-laki (KC-975) usia 29 tahun dari Kecamatan Tarogong Kaler dan laki-laki (KC-976) usia 61 tahun dari Kecamatan Malangbong; 


5. Kasus konfirmasi positif Covid-19 telah selesai pemantauan (isolasi) bertambah sebanyak 9 orang, yaitu terdiri dari : 

Kecamatan Garut Kota : 

- Laki-laki (KC-686) usia 6 tahun; 

- Laki-laki (KC-687) usia 41 tahun; 

- Laki-laki (KC-688) usia 71 tahun; 

Kecamatan Limbangan : laki-laki (KC-684) usia 8 tahun; 

Kecamatan Cilawu : laki-laki (KC-716) usia 21 tahun; 

Kecamatan Malangbong : perempuan (KC-680) usia 20 tahun; 

Kecamatan Pasirwangi : perempuan (KC-434) usia 41 tahun; 

Kecamatan Selaawi : perempuan (KC-621) usia 20 tahun; 

Kecamatan Tarogong Kaler : laki-laki (KC-700) usia 60 tahun; 


6. Pada hari ini pula telah dilaporkan kasus konfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia sebanyak 2 orang, yaitu laki-laki (KC-724) usia 64 tahun asal Kecamatan Garut Kota dan perempuan (KC-972) usia 53 tahun dari Kecamatan Kadungora; 


7. Adapun total kasus Covid-19 (Kontak Erat, Suspek, Probable dan Konfirmasi +) sampai hari ini sebanyak 13065 kasus, terdiri dari : 

 a) Kontak Erat  : 8815 orang, (1159 Kasus isolasi mandiri dan 7656 Kasus  discarded/selesai pemantauan); 

b) Suspek   : 3.270 kasus (62 Kasus isolasi mandiri, 3 Kasus Isolasi RS/perawatan, 3167 Kasus discarded/selesai pemantauan dan  38 Kasus meninggal); 

c) Probable  : 0 kasus; 

d) Konfirmasi + : 980 kasus, (0 Kasus isolasi mandiri, 336 Kasus isolasi RS/perawatan, 623 Kasus sembuh dan 21 Kasus meninggal); 

 

8. Ancaman penularan virus Covid-19 di keluarga (klaster keluarga) semakin meningkat. Klaster keluarga ini merupakan penularan virus dari salah satu anggota keluarga pada anggota keluarga yang lainnya. Oleh karena itu, upaya pencegahan menjadi sangat penting, dengan menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan di dalam keluarga itu sendiri. Upaya pencegahan penularan virus (klaster keluarga) bertujuan mengurangi risiko penularan, melalui tetap memakai masker di rumah, terapkan etika batuk dan bersin, cuci tangan, makan bergizi seimbang, istirahat yang cukup serta kelola stres. 


Demikian keterangan pers hari ini, terima kasih. 

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab. Garut.




Komentar
Isi Komentar